Manado, 10 November 2025 — Jajaran Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) IAIN Manado melaksanakan rapat koordinasi internal di Gedung LP2M lantai 2 sebagai langkah persiapan menghadapi Surveillance Audit ISO 9001:2015 dan ISO 21001:2018. Rapat ini dihadiri langsung oleh Ketua LP2M Dr. Ardianto, M.Pd, Sekretaris LP2M Rafiud Ilmudinulloh, M.Pd, serta para Kepala Pusat.
Rapat difokuskan pada penyelarasan dokumen, penguatan alur layanan, dan konsistensi pelaksanaan SOP pada bidang penelitian, pengabdian, penerbitan, moderasi beragama, serta pengarusutamaan gender dan anak.
Ketua LP2M Dr. Ardianto, M.Pd menyampaikan bahwa rapat ini merupakan bagian dari langkah strategis penguatan budaya mutu.
“Persiapan ini penting agar audit bukan sekadar formalitas, melainkan menjadi evaluasi untuk peningkatan sistem kerja kita. Kita ingin mutu itu tampak, terasa, dan berkelanjutan.”
Sekretaris LP2M Rafiud Ilmudinulloh, M.Pd, menegaskan pentingnya konsistensi dokumentasi.
“Semua kegiatan LP2M harus teradministrasi dengan baik. Dokumen tidak hanya disimpan, tapi harus mudah ditelusuri, relevan, dan berkesinambungan.”
Kepala Pusat Penelitian dan Penerbitan Dr. Hadirman, M.Hum, menyoroti pentingnya keterhubungan antara penelitian dosen, roadmap prodi, dan arah kebijakan LP2M.
“Penelitian dosen harus semakin terarah dan berdampak. Pedoman dan tata kelola penerbitan akan diperkuat agar sejalan dengan standar mutu.”
Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat Dr. Munir Tubagus, M.Cs menekankan tata kelola program PkM berbasis kebutuhan masyarakat.
“Pengabdian harus kontekstual dan terukur. Setiap program harus dapat dibuktikan efeknya di masyarakat.”
Kepala Pusat Studi Gender dan Anak Nur Alfiayani, M.Si, menambahkan perlunya pengarusutamaan perspektif inklusif.
Kepala Pusat Moderasi Beragama Ali Amin, Ph.D, menyampaikan penguatan program moderasi berbasis akademik dan sosial.
“Moderasi bukan slogan, tetapi kerja edukatif, dialogis, dan terstruktur. LP2M memiliki peran strategis dalam ini.”
Turut hadir mendampingi rapat, Dr. Laily Nurhayati, M.Si (Analis PK APBN) dan Boy Mertosono, S.E sebagai bagian dari tim pengelola data dan dukungan administrasi mutu.
Rapat berlangsung interaktif, solutif, dan berorientasi pada tindak lanjut, sehingga menjadi pondasi penting sebelum pelaksanaan audit surveilans hari berikutnya.